Kobaran Api di Segah Hanguskan Sekolah dan Bangunan Lain

Oct 12, 2025 - 16:25
 0  4
Kobaran Api di Segah Hanguskan Sekolah dan Bangunan Lain

KARTANEWS.COM, BERAU – Bencana kebakaran hebat kembali melanda wilayah Kabupaten Berau. Kali ini, amukan si jago merah terjadi di Jalan Tepian Buah Hilir, Kecamatan Segah pada Sabtu (11/10/2025) siang. 

Peristiwa nahas ini tak hanya menghanguskan beberapa bangunan rumah atau pertokoan, namun juga turut meludeskan fasilitas pendidikan vital, yakni Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Segah.

Pusat insiden berlokasi di wilayah padat, membuat api dengan cepat menjalar dan meluas. Tim gabungan dari berbagai unsur segera diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api dan mengendalikan situasi. Upaya pemadaman ini melibatkan kerja sama yang solid untuk mencegah dampak kerugian yang lebih besar.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Berau, Novian Hidayat, membenarkan kejadian ini. 

“Memang benar, pihak BPBD menerima informasi kebakaran di Kecamatan Segah pada Sabtu siang,” ujarnya ketika dikonfirmasi mengenai laporan awal kejadian.

Tim gabungan yang bekerja keras di lapangan terdiri dari personel BPBD dan Pemadam Kebakaran (Damkar). Selain itu, upaya pemadaman juga didukung penuh oleh aparat TNI-Polri, tim dari KPHP Berau Barat, serta PMI yang memberikan dukungan medis dan masyarakat sekitar. 

Total enam unit mobil tangki air dikerahkan dari berbagai pos, termasuk Segah, Labanan, KPHP Berau Barat, dan Mako Induk.

“Ada sekitar enam mobil tangki yang diturunkan dalam pemadaman tersebut, terdiri dari Segah, Labanan, KPHP Berau Barat, dan Mako Induk,” terangnya.

Mengenai pemicu awal, dugaan sementara mengarah pada sebuah insiden yang terjadi di sebuah pangkalan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM). 

Diduga, api bermula dari sana, kemudian dengan cepat menyambar bangunan di sekitarnya dan merambat hingga ke kompleks SMPN 1 Segah. Parit-parit di sekitar lokasi pun ikut dilalap api akibat intensitas panas yang tinggi.

“Ada ledakan drum di pangkalan, kemudian merambat ke bangunan samping, hingga sampai ke SMPN 1 itu, parit-parit di sekitar itupun ikut terbakar,” ungkapnya.

Hingga saat ini, total kerugian materil akibat musibah tersebut belum dapat dipastikan secara rinci. Pihak berwenang belum bisa memberikan angka pasti karena fokus utama masih dalam tahap penanganan dan penyelidikan. 

Aparat penegak hukum kini tengah mendalami kasus ini untuk mengetahui penyebab pasti dan total dampak kerugian yang diderita warga dan fasilitas umum.

“Untuk kerugian di lapangan, dirinya belum bisa memastikan dengan jelas dan belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, dikarenakan masih dalam proses pendalaman oleh aparat penegak hukum,” tutupnya. (J)

What's Your Reaction?

Like Like 0
Dislike Dislike 0
Love Love 0
Funny Funny 0
Angry Angry 0
Sad Sad 0
Wow Wow 0