Pemkab Berau Gencarkan Strategi Komunikasi Publik, Upaya Bangun Kepercayaan dan Partisipasi Masyarakat

Nov 24, 2025 - 14:15
Nov 25, 2025 - 10:54
 0  4
Pemkab Berau Gencarkan Strategi Komunikasi Publik, Upaya Bangun Kepercayaan dan Partisipasi Masyarakat

KARTANEWS.COM, BERAU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau menegaskan komitmennya untuk mentransformasi komunikasi publik di era digital. Penegasan ini disampaikan dalam acara Pembukaan Workshop Penyusunan Strategi Komunikasi Publik pada Senin, (24/11/2025).

Bupati Berau, Sri Juniarsih, dalam sambutan yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Politik, Hukum, dan Kesejahteraan Rakyat,  Warji, secara resmi membuka agenda tersebut. Ia menyatakan bahwa komunikasi publik saat ini bukan lagi sekadar pelengkap, melainkan telah menjadi instrumen strategis dan fondasi penting dalam tata kelola pemerintahan modern.

“Persepsi publik cepat terbentuk karena informasi bergerak sangat cepat. Oleh karena itu, strategi komunikasi publik adalah fondasi penting untuk memastikan kebijakan dan program pembangunan dapat diterima, dipahami, dan didukung oleh masyarakat,” ujarnya.

Pemkab Berau dituntut untuk mampu menyampaikan informasi secara cepat, tepat, dan akurat, serta profesional dalam mengelola opini publik. Tujuannya adalah membangun kepercayaan masyarakat melalui transparansi dan keterbukaan, serta mengantisipasi potensi misinformasi dan disinformasi yang dapat mengganggu stabilitas sosial.

Dirinya secara khusus menekankan agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mulai memperhatikan kualitas komunikasi publik yang terstruktur dan berbasis data. Komunikasi harus konsisten dalam pesan dan narasi, tidak tumpang tindih, dan tidak kontradiktif agar tidak menimbulkan kebingungan di masyarakat.

“Komunikasi publik kita harus lebih dari sekadar menyampaikan apa yang pemerintah kerjakan, tetapi juga menjelaskan mengapa hal itu penting, apa manfaatnya, dan bagaimana masyarakat dapat berpartisipasi,” tegasnya.

Melalui workshop ini Pemkab Berau berharap akan lebih responsif terhadap situasi di lapangan dan adaptif terhadap perkembangan teknologi digital, sehingga mampu membangun citra positif pemerintah daerah.

Ia berharap kegiatan ini menghasilkan rekomendasi dan strategi komunikasi publik yang dapat diimplementasikan di seluruh perangkat daerah, mulai dari perencanaan program, penyusunan pesan, pemilihan kanal komunikasi, hingga evaluasi dampak.

“Inilah saatnya kita bertransformasi dari pola komunikasi yang sebatas menyampaikan informasi, menjadi komunikasi yang membangun koneksi, kolaborasi, dan kepercayaan masyarakat,” jelasnya.

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) diminta untuk berperan aktif dalam mengawal komunikasi publikpemerintah daerah agar tersampaikan dengan baik sebagaimana mestinya.

“Saya meyakini, ketika komunikasi berjalan efektif, maka kepercayaan publik akan tumbuh, dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan akan semakin meningkat,” tutup Warji. (J)

What's Your Reaction?

Like Like 0
Dislike Dislike 0
Love Love 0
Funny Funny 0
Angry Angry 0
Sad Sad 0
Wow Wow 0