Kemensos Salurkan Bantuan Rp12,1 Miliar untuk Korban Banjir dan Longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar

Nov 30, 2025 - 19:21
Nov 30, 2025 - 20:36
 0  11
Kemensos Salurkan Bantuan Rp12,1 Miliar untuk Korban Banjir dan Longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar
(Kementerian Sosial RI)

KARTANEWS.COM, INDONESIA — Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia memastikan penanganan darurat bagi warga terdampak banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat berlangsung cepat dan menyeluruh. Total bantuan logistik yang telah didistribusikan Kemensos tercatat mencapai Rp12.153.827.110 per 29/11/2025.

Bencana hidrometeorologi yang melanda tiga provinsi tersebut mendorong Kemensos mengirimkan berbagai kebutuhan esensial bagi penyintas, mulai dari makanan siap saji, makanan anak, kasur, selimut, family kit, kidsware, tenda gulung, tenda keluarga portabel, tenda serbaguna, sandang dewasa dan anak, mie instan, air mineral, beras reguler, hingga pengoperasian Dapur Umum Lapangan (Dumlap).

1. Provinsi Aceh, Total Bantuan: Rp3.141.691.640

Bantuan dikirim melalui gudang Dinas Sosial Provinsi Aceh ke sejumlah kabupaten/kota terdampak, antara lain: Aceh Utara, Kota Lhokseumawe, Aceh Tamiang, Aceh Timur, Pidie, Bireuen, Bener Meriah, Aceh Tengah, Pidie Jaya, serta Posko PDB Provinsi Aceh.

2. Provinsi Sumatera Utara, Total Bantuan: Rp6.031.667.970

Distribusi dilakukan dari gudang Sentra Kemensos Medan dan Aceh, BBPPKS Padang, serta gudang Bekasi.

Bantuan disalurkan ke wilayah Tapanuli Tengah, Mandailing Natal, Kota Sibolga, Tapanuli Utara, Langkat, Tapanuli Selatan, dan Posko Sentra Bahagia Medan.

3. Provinsi Sumatera Barat, Total Bantuan: Rp2.980.467.500

Bantuan dikirim dari gudang Regional Indonesia Barat, BBPPKS Padang, dan gudang Dinsos Sumbar ke wilayah Padang Pariaman, Pasaman Barat, Pesisir Selatan, Kota Padang, dan posko-posko Kabupaten terdampak lainnya.

Sebanyak 648 Taruna Siaga Bencana (Tagana) diturunkan untuk memperkuat penanganan darurat, terdiri dari, 191 personel di Aceh, 270 personel di Sumatera Utara, dan 187 personel di Sumatera Barat.

Melalui Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA), Kemensos juga mengoperasikan dapur umum di tiga provinsi tersebut dengan kapasitas besar.

Dapur Umum Aceh: 28.000 bungkus/hari (7 titik di Subulussalam dan Pidie Jaya).

Dapur Umum Sumatera Utara: 30.000 bungkus/hari (12 titik di Madina, Langkat, Tapanuli Utara). 

Dapur Umum Sumatera Barat: 30.000 bungkus/hari (9 titik di Padang, Padang Pariaman, Pasaman Barat, Pesisir Selatan).

Total produksi makanan siap santap mencapai 88.000 bungkus per hari.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menegaskan bahwa distribusi bantuan terus dipantau agar masyarakat yang terdampak segera mendapatkan bantuan sesuai kebutuhan.

“Perkembangan di lapangan terus kami monitor. Yang terpenting adalah memastikan bantuan tiba tepat sasaran dan cepat diterima warga yang membutuhkan,” ujar Gus Ipul, sebagaimana yang dikutip langsung dari laman resmi, kemensosri pada Minggu (30/11/2025).

Kemensos menyatakan akan terus menambah bantuan sesuai kebutuhan daerah terdampak dan hasil asesmen tim di lapangan. (AUNI)

What's Your Reaction?

Like Like 0
Dislike Dislike 0
Love Love 0
Funny Funny 0
Angry Angry 0
Sad Sad 0
Wow Wow 0