PPATK Catat Penurunan Transaksi Judi Online 57 Persen Sepanjang 2025
KARTANEWS.COM, INDONESIA - Pemerintah mencatat penurunan signifikan aktivitas judi online di Indonesia sepanjang 2025. Berdasarkan data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), nilai transaksi judi online hingga kuartal III 2025 mencapai Rp155 triliun, turun sekitar 57 persen dibandingkan periode yang sama pada 2024.
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, mengatakan bahwa tren penurunan tersebut mencerminkan hasil dari berbagai langkah pengawasan dan penindakan yang dilakukan pemerintah terhadap praktik judi online.
“Penurunan ini menunjukkan adanya perubahan yang cukup berarti, baik dari sisi transaksi maupun partisipasi masyarakat,” ujar Meutya Hafid di Jakarta, Rabu (17/12/2025) dikutip dari laman resmi komdigi.
Meutya menjelaskan, data PPATK menjadi salah satu indikator yang digunakan pemerintah untuk menilai efektivitas kebijakan pemutusan akses, pengawasan konten digital, serta penegakan hukum yang menyasar ekosistem judi online.
Menurut Meutya, pemerintah masih akan melanjutkan penguatan pengawasan di ruang digital, termasuk terhadap situs, aplikasi, dan aliran dana yang berkaitan dengan aktivitas judi online.
“Kami akan terus memperketat pengawasan agar praktik semacam ini tidak kembali berkembang,” katanya.
Kementerian Komunikasi dan Digital selama ini melakukan pemblokiran terhadap situs dan konten judi online, baik berdasarkan laporan masyarakat maupun hasil pemantauan sistem internal.
“Setiap laporan masyarakat dan temuan sistem kami tindaklanjuti secara cepat sebagai bagian dari komitmen menjaga ruang digital yang aman dan sehat,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana sebelumnya mengungkapkan bahwa total perputaran dana judi online pada 2025 tercatat sebesar Rp155,4 triliun. Angka tersebut jauh lebih rendah dibandingkan tahun 2024 yang mencapai Rp359,8 triliun.
Selain nilai transaksi, PPATK juga mencatat penurunan jumlah pemain judi online. Pada 2025, jumlah pemain tercatat sekitar 3,1 juta orang, menurun 68,32 persen dibandingkan 9,7 juta pemain pada tahun sebelumnya. (AUNI)
What's Your Reaction?
Like
0
Dislike
0
Love
0
Funny
0
Angry
0
Sad
0
Wow
0