Dinas Pangan Berau Intensifkan Gerakan Pangan Murah dan Kios Pangan untuk Kendalikan Inflasi

KARTANEWS.COM, BERAU – Pemerintah Kabupaten Berau, melalui Dinas Pangan, terus memperkuat langkah-langkah strategis dalam pengendalian inflasi daerah, terutama pada komoditas pangan. Upaya utama yang digencarkan adalah melalui program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang masif dan pengoperasian Kios Pangan sebagai langkah stabilisasi harga dan menjamin ketersediaan pasokan.

Menjelang perayaan Nataru, periode di mana permintaan dan harga pangan cenderung melonjak, Dinas Pangan Berau telah mengambil langkah antisipatif dengan mengintensifkan GPM.

Kegiatan GPM ini diposisikan sebagai strategi utama untuk mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok sekaligus meringankan beban masyarakat. Pelaksanaannya dilakukan secara rutin dan sering, termasuk menjangkau kecamatan-kecamatan terluar. 

Dalam presentasi yang dipaparkan oleh Kepala Dinas Pangan, Rakhmadi Pasarakan mencatat pelaksanaan GPM telah dilakukan sebanyak 19 kali dalam periode Februari hingga 20 Agustus. Total komoditas yang disalurkan melalui GPM dalam periode tersebut cukup signifikan, meliputi:

1. Beras SPHP: 19.000 Kg
2. Beras Premium: 4.070 Kg
3. Minyak Goreng: 2.520 Liter
4. Gula: 2.000 Kg
5. Bawang Merah: 219 Kg
6. Bawang Putih: 200 Kg
7. Telur: 487 piring
8. Daging Sapi/Kerbau: 190 Kg

Puncak kegiatan GPM juga telah dilaksanakan secara serentak di 13 kecamatan di Kabupaten Berau pada 30 Agustus 2025. Penyaluran serentak ini mendistribusikan antara lain Beras SPHP sebanyak 19.685 Kg, Minyak Goreng 1.086 Liter, dan Gula 668 Kg, yang menunjukkan komitmen Pemerintah Daerah dalam menjangkau masyarakat hingga ke pelosok.

Selanjutnya, GPM juga digelar di halaman Dinas Pangan Berau pada 8 September 2025 dengan mendistribusikan Beras 3.500 Kg, Gula 164 Kg, Minyak 158 Kg, Telur 80 Kg, Bawang Merah 60 Kg, dan Bawang Putih 20 Kg.

Pemkab Berau juga mencatat telah menyalurkan Bantuan Pangan Berupa Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) kepada masyarakat yang mengalami rawan pangan akibat bencana seperti banjir, gagal panen, dan kebakaran. Total bantuan yang disalurkan adalah 60.010 Kg di beberapa kampung seperti Kampung Long Keluh dan Kampung Inaran, sebagai wujud perlindungan sosial kepada warga terdampak.

Selain GPM, Dinas Pangan Berau juga menyediakan Kios Pangan sebagai solusi jangka panjang. Kios ini memungkinkan masyarakat untuk membeli komoditas pangan dengan harga terjangkau pada hari kerja, pukul 08.00 hingga 12.00 WITA. 

Komoditas yang tersedia di Kios Pangan meliputi beras SPHP, telur, minyak, dan gula. Keberadaan kios ini diharapkan dapat menjadi penyangga harga di pasar dan memudahkan akses pangan bagi warga.

Selain itu, Dinas Pangan juga terus berkoordinasi erat dengan BULOG dan Diskoperindag untuk memastikan ketersediaan stok bahan pokok utama tetap aman hingga awal tahun berikutnya, serta melakukan pengecekan dan pengawasan harga secara intensif di pasar dan gudang distributor untuk mencegah praktik penimbunan dan spekulasi harga.

Langkah-langkah ini adalah bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Berau agar stabilitas harga pangan tetap terjaga, mengendalikan laju inflasi, menjamin ketahanan pangan bagi seluruh masyarakat di tengah fluktuasi harga kebutuhan pokok, dan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokoknya dengan tenang serta kondusif hingga periode Nataru. (AUNI)