Generasi Z Dominasi Penduduk di IKN

KARTANEWS.COM, IKN – Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak lagi dipahami semata sebagai proyek pembangunan fisik, melainkan mulai menunjukkan dinamika kehidupan kota yang nyata. Memasuki akhir tahun 2025, struktur demografi IKN memperlihatkan peran dominan generasi Z sebagai kelompok usia produktif yang memberi warna baru dalam proses pembangunan.

Sebagai generasi yang tumbuh bersama teknologi digital, generasi Z menempati posisi strategis di IKN, baik sebagai aparatur sipil negara muda, pelaku ekonomi kreatif, maupun tenaga profesional di bidang teknologi dan layanan publik. Kehadiran gen-z turut mendorong perubahan cara kerja, pola hidup, dan interaksi sosial di kota baru tersebut.

Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan hasil Pendataan Penduduk IKN tahun 2025 didominasi penduduk usia produktif, khususnya dari kelompok generasi Z dan generasi milenial.

Berdasarkan hasil pendataan, IKN saat ini dihuni oleh sekitar 147,43 ribu jiwa yang tersebar dalam 43.293 rumah tangga dengan 67,91 persen di antaranya merupakan penduduk usia produktif. Komposisi tersebut menunjukkan potensi sumber daya manusia yang kuat sebagai penopang utama pembangunan dan aktivitas ekonomi di kawasan Ibu Kota Nusantara.

Sebaran penduduk dengan tingkat kepadatan tertinggi berada di wilayah Samboja Kuala, Muara Jawa Ulu, Muara Jawa Pesisir, dan Telemow, dengan kepadatan mencapai lebih dari 1.400 jiwa per kilometer persegi.

Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, mengatakan komposisi demografi tersebut menjadi modal penting dalam mendukung pembangunan IKN sebagai kota baru. 

“Penduduk IKN saat ini didominasi oleh generasi Z dan generasi milenial yang secara keseluruhan mencapai lebih dari setengah jumlah penduduk,” ujar Amalia, dikutip dari laman resmi BPS, Selasa (23/12/2025).

Menurutnya, karakter yang adaptif, inovatif, dan berorientasi masa depan, generasi Z menjadi salah satu penggerak utama transformasi IKN. Kehadirannya memperkuat posisi Nusantara sebagai kota yang tidak hanya modern secara teknologi, tetapi juga berkelanjutan dan inklusif dalam jangka panjang.

Sementara itu, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Basuki Hadimuljono juga kerap menegaskan bahwa IKN merupakan warisan pembangunan bagi masa depan.

Ia menyampaikan bahwa pemerintah berperan sebagai pelaksana, sementara generasi muda merupakan penerus sejati yang akan menentukan arah dan keberlanjutan IKN yang maju dan berkembang. (AUNI)