KARTANEWS.COM, BERAU — Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, BKPRMI kabupaten Berau sukses menggelar kegiatan pawai bertema “Peaceful Muharram: Damai Bersama Manusia dan Alam” pada Rabu (23/7/2025).
Pawai ini dimulai dari Masjid Agung Baitul Hikmah dan berakhir di GOR Pemuda, yang diikuti oleh 68 kelompok peserta dari berbagai jenjang dan elemen masyarakat.
Ketua panitia pelaksana dari BKPRMI Kabupaten Berau, Abdurrahman menyampaikan bahwa pawai sejatinya direncanakan berlangsung tepat pada 1 Muharram. Namun karena bertepatan dengan hari libur sekolah serta padatnya agenda pemerintah daerah, maka pelaksanaan diundur. Meski demikian, kegiatan tetap berlangsung lancar dan disambut antusias oleh masyarakat.
“Tujuan dari kegiatan ini bukan hanya menyemarakkan Tahun Baru Islam tetapi juga mempererat ukhuwah islamiyah dan menumbuhkan semangat fitrah menuju kebaikan di tengah masyarakat, khususnya bagi generasi muda,” ujarnya.
Adapun rincian peserta pawai terdiri dari:
1. Golongan Taman Kanak-Kanak: 6 kelompok
2. Golongan TPA: 10 kelompok
3. Golongan SD: 15 kelompok
4. Golongan SMP: 8 kelompok
5. Golongan SMA: 9 kelompok
6. Golongan Umum: 20 kelompok
Abdurahman juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah kabupaten Berau khususnya melalui bagian kesra Setda Berau atas dukungan penuh terhadap terselenggaranya kegiatan ini. Ucapan terima kasih turut disampaikan kepada jajaran TNI, Polri, Dinas Perhubungan dan Satpol PP yang telah membantu dalam hal pengamanan dan kelancaran arus pawai, serta kepada seluruh takmir Masjid Agung Baitul Hikmah atas fasilitas tempat pelepasan pawai.
Dalam sambutan Bupati Berau yang diwakili oleh Asisten III, Maulidiyah menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momen penting untuk menanamkan rasa syukur dan tekad menjadi pribadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Pada setiap pergantian tahun, mari kita niatkan untuk menjadi manusia yang lebih baik. Bekerja sungguh-sungguh, belajar dengan giat dan berkarya sesuai bidang masing-masing adalah bentuk kontribusi terbaik kita untuk bumi Batiwakkal yang kita cintai ini,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menyeimbangkan antara pekerjaan dan ibadah.
“Kita bekerja seolah hidup 1000 tahun lagi, namun beribadah seolah akan dipanggil esok hari,” tuturnya.
Pawai ini menjadi simbol semangat masyarakat Berau dalam menyambut tahun baru Islam dengan harapan keberkahan dan kedamaian senantiasa menyertai langkah menuju masa depan yang lebih baik. (AUNI)