KARTANEWS.COM, BERAU –– Bandara Kalimarau, di bawah pengelolaan Badan Layanan Umum Kantor UPBU Kelas I Kalimarau kembali mencatatkan tonggak penting dalam upaya mendorong ekspor komoditas hasil laut. Dengan difasilitasi oleh Borneo Center Logistic, pengiriman ekspor telah mencapai angka ke-45 menandakan pertumbuhan yang stabil dan berkelanjutan.
“Hari ini, kami mengirimkan 9 koli komoditas unggulan berupa ikan segar (Fresh Fish) dan kepiting segar (Fresh Crab) dengan total berat 315 kg menuju Kuala Lumpur melalui Jakarta, menggunakan maskapai Batik Air ID-6431,” ungkap Kepala Kantor UPBU Kelas I Kalimarau, Ferdinan Nurdin.
Data akumulasi ekspor hasil laut dari Kabupaten Berau hingga saat ini menunjukkan tren peningkatan yang signifikan:
- Kuala Lumpur: 389 koli (12.348 kg)
- Singapura: 299 koli (7.542 kg)
- Shanghai: 4 koli (92,4 kg)
Dikatakannya pertumbuhan yang pesat pada jalur ekspor Kuala Lumpur menegaskan bahwa komoditas hasil laut dari Kabupaten Berau memiliki daya saing yang kuat dan telah memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh pasar internasional.
“Ini adalah bukti nyata dari potensi besar yang dimiliki oleh sektor perikanan lokal untuk terus berkembang,” ujarnya.
Ia pun menuturkan selain hasil laut, Kabupaten Berau juga memiliki potensi yang besar dalam sektor pertanian, perkebunan, dan produk olahan lainnya.
“Dengan hadirnya agen logistik baru, kami berharap dapat memperluas jangkauan ekspor komoditas unggulan daerah ke berbagai negara,” tuturnya.
Sebagai pintu gerbang utama ekspor melalui jalur udara, Bandara Kalimarau berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas dan layanan demi mendukung kelancaran distribusi komoditas unggulan Kabupaten Berau.
“Melalui sinergi yang kuat antara pemerintah, pelaku usaha, dan mitra logistik, Kabupaten Berau siap untuk memperluas cakupan ekspor dan bersaing secara kompetitif di pasar global,” tandasnya. (DAA)