Site icon Kartanews

Bandara Kalimarau Fasilitasi Ekspansi Ekspor UMKM Berau, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah

KARTANEWS.COM, BERAU – Dalam upaya memperkuat daya saing produk lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, Kepala Badan Layanan Umum Kantor UPBU Kelas I Kalimarau bersama jajaran manajemen, menyambut kunjungan strategis dari PT Borneo Center Logistic (BCL) dan UMKM Berau King Madu Borneo. Pertemuan ini menandai langkah penting dalam membuka peluang ekspansi ekspor bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Berau.

PT. BCL yang diwakili oleh Adi menegaskan komitmennya untuk menjalin kemitraan erat dengan UMKM lokal.

“Kami berupaya memfasilitasi UMKM dalam memperluas jangkauan pasar, baik domestik maupun internasional melalui peningkatan volume ekspor kargo udara dari Berau,” ungkapnya.

Selain itu, BCL memperkenalkan platform e-commerce comodo.id yang dirancang untuk mempermudah UMKM dalam memasuki ranah perdagangan digital.

“Platform ini diharapkan dapat menjadi jembatan bagi UMKM untuk menjangkau pembeli secara lebih luas dan efisien,” ujarnya.

Namun, upaya ini tidak terlepas dari tantangan yang dihadapi UMKM. Kekhawatiran utama meliputi kepercayaan pembeli terhadap kualitas produk, terutama stigma negatif terhadap produk Indonesia, serta sistem pembayaran yang rentan terhadap risiko keterlambatan atau kegagalan transaksi.

“Diperlukan sistem yang mampu menjamin keamanan transaksi, baik dari segi kualitas produk maupun kepastian pembayaran agar ekspor UMKM dapat berjalan lancar dan berkelanjutan,” tegas Ferdinan Nurdin.

Salah satu produk unggulan yang berpotensi besar menembus pasar ekspor adalah madu asli Borneo yang diproduksi oleh UMKM Berau King Madu Borneo. Dengan kualitas premium dan keunikan rasa khas hutan tropis Kalimantan, madu ini memiliki daya saing tinggi di pasar global.

“Kami yakin dengan dukungan eksportir dan pemanfaatan platform digital, produk lokal seperti madu Borneo dapat meraih kepercayaan pembeli internasional,” ujar Farida, pemilik UMKM Berau King Madu Borneo.

Pertemuan ini menjadi tonggak penting dalam upaya diversifikasi ekonomi daerah dengan memanfaatkan potensi UMKM dan sumber daya alam lokal. Kolaborasi antara pemerintah, eksportir, dan pelaku UMKM diharapkan dapat menciptakan ekosistem bisnis yang kondusif, mendorong inovasi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Berau. (DAA)

Exit mobile version